• Prev Chapter
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Bab 545 Permainan Sudah Hancur

“Keluarga kita sudah menjadi target penindasan internet, tapi orang–orang itu malah mendorong kasusini agar menjadi makin terkenal dan mereka bisa mendapat keuntungan yang lebih besar.”

Ardika mendengus dengan amarah yang masih bergejolak dalam hatinya dan berkata, “Aku nggakakan melepaskan mereka semudah itu! Mereka pikir hanya dengan meminta maaf saja, masalahsudah selesai? Aku nggak akan membiarkan hal seperti itu terjadi!”

Kalau bukan karena menyetujui “teknik mengelabui musuh” yang sedang dimainkan oleh negara, diatidak mungkin membiarkan orang–orang itu meninggalkan tempat ini semudah itu.

Dia pasti akan mencabik–cabik mereka semua!

Melihat amarah suaminya masih bergejolak, Luna segera menghiburnya, “Sudahlah, jangan marahlagi. Bagaimanapun juga, kali ini keluarga kita bisa terhindar dari musibah. Kita harus bersyukur.”

“Semua ini salah Fiona. Artis cantik yang kelihatannya polos dan manis itu ternyata diam–diammelakukan tindakan yang begitu keji. Dia hampir saja mencelakai kita sekeluarga.”

Mengingat hal itu, Luna juga kesal sekaligus marah.

*Jangan khawatir, wanita itu nggak akan bisa melarikan diri,” kata Ardika dengan dingin.

Hotel Blazar.

“Kak Sonya, idemu ‘meminjam tangan orang lain untuk menghancurkan target‘ ini benar–benar luar

biasa!”

“Sekarang Ardika sekeluarga sudah menjadi target makian netizen, sedangkan aku yang menjadikorban dalam kasus ini mendapat simpati dari orang–orang.”

*Aku baru saja melihat daftar pencarian hangat. Topik pembicaraan yang berkaitan dengan dirikuhanya menempati posisi ketiga setelah Dewa Perang dan menantu benalu itu!”

“Setelah kejadian ini, mungkin aku sudah bisa menjadi artis yang menduduki posisi puncak dunia

hiburan. Penghasilanku nggak akan habis sepuluh turunan!”

Melihat Sonya memasuki ruangan, Fiona langsung berbicara tanpa henti dengan senang.

Sekarang, dia benar–benar sangat berterima kasih kepada Sonya.

Jelas–jelas dia sudah menemui jalan buntu, tetapi dengan mengandalkan satu konferensi pers, dia

sudah bisa membalikkan keadaan.

+15 BONUS

Tiba–tiba, Sonya menyelanya dengan kesal, “Sekarang bukan saatnya senang lagi, sudah terjadisesuatu!

“Kak Sonya, apa yang terjadi?”

Tadi Fiona hanya hanyut dalam kegembiraan sendiri. Saat ini, dia baru menyadari ekspresi Sonyasudah

berubah menjadi sangat muram.

Sonya menggoyang–goyangkan ponselnya dan berkata, “Segala sesuatu yang berkaitan dengankasus. itu sudah hilang tanpa meninggalkan jejak di Internet!”

“Apa? Bagaimana mungkin hal seperti itu bisa terjadi?!”

Fiona segera membuka akun Instagramnya dan melakukan pencarian dengan kata kunci DewaPerang.

“Berdasarkan hukum dan peraturan yang berlaku, hasil pencarian nggak bisa ditampilkan.”

Saat Flona melakukan pencarian dengan kata kunci Ardika si menantu benalu, hasilnya juga samasaja.

Dia masih enggan memercayai hal tersebut dan kembali melakukan pencarian dengan kata kunciFiona.

Hasilnya tetap sama saja!

“Brak!”novelbin

Fiona melemparkan ponselnya ke lantai dengan kasar, lalu berkata dengan marah, “Ada apa ini? Apayang terjadi? Nggak hanya pencarian dengan kata kunci Dewa Perang yang nggak bisa dilakukan,bahkan pencarian dengan kata kunci namaku hasilnya juga sama!”

Instagram.

Bagi artis seperti Fiona yang sangat mengandalkan popularitasnya, Instagram adalah akun mediasosial yang sangat penting baginya.

Dengan dukungan para penggemarnya, serta memanfaatkan rumor–rumor yang bisa dimanfaatkan,dia baru bisa mempertahankan popularitasnya.

Tunggu dulu.

Kalau kondisi seperti ini terus berlanjut, namanya saja bahkan sudah menghilang dari Instagram,bagaimana dia bisa mempertahankan popularitasnya lagi.

Artis yang!

naik daun sepertinya cukup banyak.

Hanya dalam beberapa hari saja, dia pasti tidak punya daya saing lagi.

+15 BONUS

Tiba–tiba, sebuah pemikiran yang membuatnya putus asa terlintas dalam benak Fiona. Diamengangkat kepalanya dan berkata dengan ekspresi pucat pasi, “Kak… Kak Sonya, apa mungkin akusudah diblokir?”

“Jangan cemas dulu, aku sedang menunggu tanggapan dari agensi.”

Sonya juga tampak sedikit tidak tenang.

Begitu dia selesai berbicara, ponselnya berbunyi. Orang yang meneleponnya adalah petinggi dariagensi,

Usman.

Usman berkata dengan tidak berdaya, “Karena kalian sudah memanfaatkan Dewa Perang untukmeningkatkan popularitas, perusahaan sudah dicari oleh pihak Badan Komunikasi dan Informasi

Nasional.”

“Sebelum proses diskusi ini berakhir, untuk sementara waktu Fiona nggak bisa muncul di hadapan

publik dulu.”

“Kalau proses diskusi kali ini berjalan dengan lancar, mungkin saja dia bisa melanjutkan kariernyakembali sebagai seorang artis. Kalau nggak, kita semua akan hancur!”

Begitu mendengar ucapan Usman, ekspresi Sonya berubah menjadi muram.

“Kak Sonya, permainanmu sudah hancur!”

Sementara itu, saking ketakutannya, Fiona sudah menangis dengan keras.

Sebelum mereka memainkan “permainan” ini, mereka sudah membayangkan bahwa biarpun Dewa

Perang sendiri tidak turun tangan, Kediaman Dewa Perang pasti akan turun tangan untukmenyelesaikan

masalah ini.

Sekarang, Dewa Perang benar–benar sudah turun tangan.

Hanya saja, hasilnya jauh dari yang mereka bayangkan.

Semua perbincangan yang berkaitan dengan Dewa Perang langsung menghilang sepenuhnya dari

internet.

Bahkan, nama Fiona juga ikut menghilang dari internet!

Kali ini, rencana mereka tidak hanya gagal, melainkan menyeret diri mereka sendiri dalam masalah

besar!

C +15 BONUS

Use arrow keys (or A / D) to PREV/NEXT chapter